Saya mengambil gambar tersebut di sebuah blog donvisitindonsial 2008 yang mengulas tentang kebodohan Indonesia. Teus terang saja saya panas ketika membaca tulisan tersebut. Saya yakin tulisan itu dibuat oleh orang Malysia yang sengaja menjelekkan Indonesia melalui blog gratisan.
Spontan saya tersenyum dan setengah ngakak ketika membaca komentar yang kebanyakan dari teman2 indonesia. Sebagian besar komentar itu mengecam Malaysia dan membalas penghinaan mereka..
Saya lebih terkejut lagi ketika mendapati sebuah laman web indonesia yang beralamatkan di malingsia.com. Di web ini banyak diulas tentang keburukan Malaysia terhadap Indonesia.
Memang banyak sekali kebudayaan kita yang"dicolong" oleh negri jiran itu dengan alasan yang kebudayaan itu sudah berpuluh tahun ada di malysia tapi bagaimana dengan kebudayaan Barongsai yang juga sudah berpuluh tahun di Indonesia? Indonesia tetap menghormati Negara asal Barongsai dan tidak sedikitpun mengklaim sebagai kebudayaan kita. Karena perbuatan seperti itu tidak lain adalah MENCURI.
Tapi apakah harus seperti ini?
Saling menghina negara orang lain?
Bukankah kita bertetangga?
Bukankah kita serumpun?
Mengapa tidak kita selesaikan dengan bijaksana secar diplomatik?
Bukankah perdamaian lebih Indah?
Saya yakin pemerintah Indonesia juga telah mempunyai rencana untuk menangani masalah ini.
Daripada kita menjadi panas lagi mending minum Es teh dulu lah.
Bukankah kita bertetangga?
Bukankah kita serumpun?
Mengapa tidak kita selesaikan dengan bijaksana secar diplomatik?
Bukankah perdamaian lebih Indah?
Saya yakin pemerintah Indonesia juga telah mempunyai rencana untuk menangani masalah ini.
Daripada kita menjadi panas lagi mending minum Es teh dulu lah.
0‾0 ʎןıɯɐɟ ɹnoʎ ɹoɟ ƃuıʇǝǝɹƃ ɯɹɐʍ
ReplyDelete˙ǝɔıu sʞooן ƃoןq ɹnoʎ
¿noʎ ǝɹɐ ʍoɥ ˙puǝıɹɟ ʎɯ oןןǝɥ